Festival Lentera Hoi An merupakan salah satu acara budaya yang
paling menarik dan terkenal di Vietnam. Dilaksanakan setiap bulan purnama, acara ini mengubah kota tua Hoi An menjadi cahaya warna-warni yang mempesona dari ribuan lentera yang menghiasi jalan dan sungainya. Festifal ini tidak hanya merupakan pengalaman visual yang menawan, tetapi juga merupakan cara bagi masyarakat setempat untuk mempertahankan tradisi serta nilai-nilai spiritual mereka.
Sejarah dan Makna Festival Lentera Hoi An
Asal Usul Festival
Festival Lentera Hoi An telah ada selama ratusan tahun dan berakar pada tradisi komunitas Tionghoa-Vietnam yang tinggal di kota tersebut. Acara ini biasanya diadakan setiap tanggal 14 menurut kalender lunar (bulan purnama), saat lampu-lampu listrik di pusat kota dimatikan dan lentera-lentera dipasang sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur serta permohonan akan keberuntungan dan kedamaian.
Perayaan ini juga merupakan ungkapan rasa syukur atas hasil panen, serta harapan agar kehidupan senantiasa diberkahi dengan kesejahteraan.
Makna Spiritual dan Budaya
Festival Lentera Hoi An memiliki makna yang dalam, berkaitan dengan keberuntungan, harapan, dan pembersihan jiwa. Diyakini bahwa cahaya dari lentera dapat mengusir energi negatif dan membawa keberuntungan bagi siapa pun yang ikut merayakannya.
Acara ini juga berfungsi sebagai sarana bagi komunitas untuk mempererat solidaritas dan melestarikan warisan budaya unik yang menjadikan Hoi An sebagai situs Warisan Dunia dari UNESCO.
Tradisi dan Aktivitas dalam Festival Lentera Hoi An
Pelepasan Lentera di Sungai Hoai
Salah satu momen yang paling menakjubkan dari festival ini adalah saat melepas lentera-lentera kecil ke Sungai Hoai yang mengalir di kota tua. Baik pengunjung maupun warga setempat menuliskan harapan dan doa mereka di lentera sebelum melepaskannya ke sungai. Cahaya lentera yang berkilau di permukaan air menciptakan pemandangan yang indah dan penuh arti.
Pertunjukan Seni dan Musik Tradisional
Sepanjang festival, berbagai pertunjukan seni dan musik tradisional Vietnam ditampilkan di panggung terbuka maupun di berbagai sudut kota. Tarian rakyat, penampilan dengan alat musik tradisional, serta drama yang menceritakan kisah lokal turut membangkitkan suasana acara.
Pasar dan Kuliner Lokal
Festival Lentera Hoi An juga menjadi waktu yang tepat untuk mencicipi masakan khas daerah seperti cao lầu (mie khas Hoi An), bánh mì, dan berbagai jajanan street food yang menggugah selera. Pasar seni dan kerajinan tangan pun ramai dikunjungi, di mana para pengunjung dapat membeli suvenir unik seperti lentera, keramik, dan barang seni lainnya.
Festival Lentera Hoi An di Era Modern
Di tengah pesatnya perkembangan pariwisata, Festival Lentera Hoi An tetap menjaga nilai-nilai tradisionalnya. Pemerintah daerah bersama komunitas lokal berupaya agar festival tetap berlangsung dengan damai dan berkelanjutan tanpa mengorbankan keaslian budayanya.
Acara ini juga menjadi daya tarik wisata yang mendatangkan ribuan pengunjung dari berbagai negara, sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian setempat.
